Skip to main content

Posts

Sidang Menawan

Yang katanya menegangkan ternyata menyenangkan. Begitulah sidang. Semester dua digit, seperti itulah aku dan rekan-rekan seperjuanganku di sini. Di kampus ungu dalam kuning, Universitas Negeri Semarang. Angka 10 menjadikan segala kenangan terasa lucu. Berawal dari kami yang sama-sama masuk pada tahun 2010 hingga sekarang kami ada di semester 10. Semoga ini semester terakhir untuk menuntaskan jenjang ini. Istimewa lagi jika nanti kami bersama bisa wisuda di bulan 10 tahun ini. Semua kisah yang telah tertulis pada setiap jejak kita di sini menjadikannya sangat berarti. Tak ada yang akan luput dari memori. Aku, kau dan mereka menjelma dalam satu kisah klasik. Keabadiannya akan terus terlukis dalam senyuman langit. Kawan, ini bukanlah akhir dari segalanya. Segala yang berakhir pasti akan menemukan awal baru. Begitulah hidup. Ada banyak doa untuk perjalanan kita ke depan. Doa-doa yang entah harus bagaimana aku meminta pada Yang Kuasa. Yang terbaik untuk kita semua. Salam se...

Jalan Sore

Location: Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang In Frame: Prima, Olip, Dita

Banjir Kanal Barat, Semarang

Location: Banjir Kanal Barat, Semarang

Istana Pesisir

Menunggu senja di kampung halaman. Melahirkan beberapa kenangan yang dulu sempat tercipta. Hingga kini kenangan itu merayu-rayu untuk pulang. Meski kenangan itu sudah lalu, ia berhasil menciptakan kenangan-kenangan baru yang menunggu untuk diceritakan hari ini. Bersama kawan kita lahirkan perbedaan. Bersamanya pula kita nikmati harum sengat matahari. Semua hari-hari itu berbaur menjadi satu. Di dalam suatu raga yang mulai merapuh dan jiwa yang berusaha tegar. Di antara putih pasir pantai kota ukir, aku, kau dan mereka mampu membuat istana megah dan nyaman ditinggali. Di dalam istana itu kita hidup. Sampai sekarang masih menapak jelas jejak kaki kita membekas di antara butiran pasir. Indahnya, ia membentuk suatu ukiran abadi yang kita sebut persahabatan. Teruntuk kalian, teman suka duka, sesekali berkunjunglah kemari. Ke tempat para seniman tidak pernah menginginkan mahkota. Tempat orang-orang bekerja berpegang tatah dan kayu. Di ujung sana pula ada yang berdiri menjemput s...

My Guitar My Adventure

Kepada Cinta

Karena mencintai bukan hanya sekadar saling memahami Karena menyayangi tidak hanya berbagi Karena cinta ada agar manusia mengerti buruknya membenci Di penhujung rindu Kupersembahkan sepucuk mimpi untukmu Kupadamkan lentera pada hatimu Hanya pada saat ini aku ingin tersesat Di hatimu Kukayuh sampan pelan Terlihat muara bening tempatku berlabuh nanti Kasih, jangan kau tutup pintunya Biarkan raga ini berlayar kepadanya Lalu mata kita akan saling bertemu Pada sebuah titik yang kusebut entah apa