Ah selamat pagi buta semesta! Seperti biasa, tidurku selalu terbangun tak menentu. Khusus hari ini mungkin efek kemarin, trip seharian melepas penat agar terlihat baik-baik saja. Sebelumnya bertemu kawan lama sampai tengah malam, tidur, bangun di angka 3, mandi, berangkat. Maksud hati ingin membayar hutang tidur, kok masih saja terbangun di tengah malam begini. Lalu, hal yang paling membuat kesal muncul. Sama dengan malam-malam sebelumnya. Dia. Ini yang aku benci dari terjaganya aku di malam gelap. Bayangan-bayangan itu selalu muncul. Aku ingin mengalihkan. Membuka laptop, bermain game, atau sekadar cuci muka. Tapi bayangan tetaplah bayangan. Aku tak bisa mengusirnya begitu saja. Ia akan tetap ada walaupun kadang tidak tampak. Bagaimana sekarang? Apakah bayangan itu bisa hilang? Tentu tak sesederhana itu. Ya, begitu rumit kurasa. Entahlah. Mau dijalani tapi... Cinta. Apa itu cinta? Banyak orang bilang cinta tapi mereka tak tahu artinya. Banyak orang berkata cinta tapi perilakunya berk
Call Me A Dreamer Cause With My Dream, I Can Reach The Stars