Manusia adalah makhluk
sempurna ciptaan Tuhan. Apakah status kesempurnaan itu menjadikan alasan bahwa
manusia bebas melakukan apa saja demi apapun keinginannya? Apakah itu yang
selama ini melatarbelakangi kekejaman manusia kepada alam? Betapa kejam mereka
hingga mengorbankan alam yang telah memberinya kehidupan.
Manusia. Segumpal daging
berdarah yang suatu ketika bisa berubah menjadi monster. Namun suatu ketika
pula menjadi sosok yang lemah lembut bagai malaikat. Walau bagaimanapun manusia
tetaplah manusia. Manusia yang haus akan kekayaan, manusia yang lapar akan
derajat, manusia yang pura-pura buta akan lingkungannya. Mungkin karena manusia
tercipta dengan dibekali akal, dia bisa merubah apapun yang dia inginkan
menjadi nyata. Jika saja manusia tidak punya akal, mungkin alam tidak akan
pernah semurka sekarang ini.
Betapa sempurnanya
manusia telah dibekali akal dan rasa. Akal yang terdapat pada otak dan rasa
yang ada dalam hati. Akal digunakan untuk berpikir realistis, rasa digunakan
untuk membenarkan pikiran yang telah dibuat akal. Manusia harus bangga karena
memiliki keduanya. Bangga? Ya, manusia harus bangga. Kenapa tidak? Coba
pikirkan (menggunakan akal) jika manusia tidak dibekali akal. Apa yang akan
terjadi pada kelangsungan hidup mereka? Akankah mereka bisa bertahan hidup?
Atau mereka akan mati seperti dinosaurus dulu? Nah, sekarang coba gunakan
rasamu untuk menganalisis kata-kata saya tadi. Setelah manusia mendapatkan
akal, apa yang akan mereka lakukan? Langsung bertindak tanpa berpikir ulang?
Atau berpikir sambil jalan? Hahaha manusia selalu punya seribu alasan untuk
bertindak.
Kembali ke topik materi,
akal dan rasa, bukankah terlalu sedikit jika hanya ada dua hal yang diberikan
kepada manusia? Terlalu sedikit ya? Yasudah, minta saja ke Tuhanmu! Mintalah
agar sifat manusia dihapuskan dari keserakahan! Mintalah agar manusia kembali
bersahabat dengan alam! Mintalah agar manusia tidak buta dengan lingkungan
sekitarnya! Mintalah kesempurnaan pada diri manusia! Kesempurnaan dalam
berpikir dan bertindak tentu saja. Mudah kan?
Comments
Post a Comment