"Micro Teaching' adalah sebuah mata kuliah yang wajib diambil oleh mahasiswa kependidikan di Universitas Negeri Semarang, khususnya pada semester 6. Kali ini mahasiswa akan benar-benar merasakan bagaimana menjadi guru, walaupun yang diajar hanya teman-teman serombel, tapi rasanya begitu tak karuan.
Berbekal baju hitam putih menyerupai guru seutuhnya, mahasiswa dituntut untuk tampil sempurna. Rambut harus rapi. Untuk laki-laki tidak boleh gondrong, untuk perempuan yang rambutnya melebihi bahu harus diikat dengan sesuatu yang menyerupai jala ikan (baca: hairnet).
Aku? Aku adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa Perancis Unnes. Sekarang aku semester 6. Sudah saatnya aku engambil mata kuliah Micro Teaching. Untuk pertama kalinya, aku benar-benar baru mengerti tentang arti kata 'dandan'. Aku yang biasanya cuek bebek dengan penampilan, kini harus melihat dengan seksama dari ujung ramput sampai ujung kaki penampilanku. Wajar lah, ini adalah kali pertama orang-orang melihatku berdandan layaknya wanita dewasa.
Kuliah dimulai pukul 10.00 dan aku sudah bersiap dari pukul 09.00. Waktu satu jam aku habiskan hanya di depan cermin, membayangkan bagaimana aku harus berekspresi hari ini. Membayangkan seperti apa nanti orang-orang ketika melihatku. Berlatih memasang senyuman manis agar orang-orang terpesona dengan keadaanku juga adalah hal yang membuatku merasa autis di depan bayanganku sendiri. Seandainya bayanganku bisa bicara mungkin dia akan berkata, "Hei Prima, kau terlihat anggun sekali memakai baju itu. Hahaha tapi bohong!" Hahh sudah kuduga.
Sudahlah, tanpa basa-basi, kalian pasti penasaran melihat sosokku memakai pakaian kebesaran ini. so let's check this out!
Dimana aku? Aku di tengah! Yang paling unyu, berrambut pendek. Bagaimana? Mirip siapa coba? Hhe
Berbekal baju hitam putih menyerupai guru seutuhnya, mahasiswa dituntut untuk tampil sempurna. Rambut harus rapi. Untuk laki-laki tidak boleh gondrong, untuk perempuan yang rambutnya melebihi bahu harus diikat dengan sesuatu yang menyerupai jala ikan (baca: hairnet).
Aku? Aku adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa Perancis Unnes. Sekarang aku semester 6. Sudah saatnya aku engambil mata kuliah Micro Teaching. Untuk pertama kalinya, aku benar-benar baru mengerti tentang arti kata 'dandan'. Aku yang biasanya cuek bebek dengan penampilan, kini harus melihat dengan seksama dari ujung ramput sampai ujung kaki penampilanku. Wajar lah, ini adalah kali pertama orang-orang melihatku berdandan layaknya wanita dewasa.
Kuliah dimulai pukul 10.00 dan aku sudah bersiap dari pukul 09.00. Waktu satu jam aku habiskan hanya di depan cermin, membayangkan bagaimana aku harus berekspresi hari ini. Membayangkan seperti apa nanti orang-orang ketika melihatku. Berlatih memasang senyuman manis agar orang-orang terpesona dengan keadaanku juga adalah hal yang membuatku merasa autis di depan bayanganku sendiri. Seandainya bayanganku bisa bicara mungkin dia akan berkata, "Hei Prima, kau terlihat anggun sekali memakai baju itu. Hahaha tapi bohong!" Hahh sudah kuduga.
Sudahlah, tanpa basa-basi, kalian pasti penasaran melihat sosokku memakai pakaian kebesaran ini. so let's check this out!
Dimana aku? Aku di tengah! Yang paling unyu, berrambut pendek. Bagaimana? Mirip siapa coba? Hhe
Comments
Post a Comment