Menulis adalah salah
satu kegemaranku. Aku suka menulis karena ada banyak hal bisa kuungkapkan dari
tulisan. Dengan menulis aku bisa mengutarakan isi hati tanpa harus bicara
sebelumnya. Hanya berpikir dan jari-jari tangan akan bergerak sendiri menyentuh
keyboard komputer. Menulis bisa membuatku merasa lega dengan apa yang aku
alami. Sedih, senang, jengkel, semua bisa aku tulis di tulisanku.
Banyak temanku tidak
menyangka bahwa aku suka menulis. Dilihat dari tampang mungkin. Memang aku bukan penulis handal, aku hanya penulis abal yang suka mencurahkan
pikiran ke dalam bentuk tulisan.
Dulu sewaktu kelas 4 SD,
aku mulai belajar menulis. Bukan belajar menulis huruf “a b c d e f”, melainkan
menulis puisi. Waktu itu aku dibelikan buku diary sebagai kado ulang tahun dari
ibuku. Aku belum tahu akan diapakan buku ini. Aku hanya berpikir bahwa buku
diary adalah buku untuk menulis apa yang aku alami sehari-hari. Ah seperti di tv
saja!
Aku tidak pernah menulis
pengalaman di buku itu. Sebaliknya, aku menulis tentang alam. Berawal dari aku
melihat langit cerah di siang hari, kumulai menuliskan apa yang kupikirkan.
Tentang awan dan matahari yang terlihat serasi namun diam-diam saling menyakiti.
Bagaimana tidak? Awan akan berusaha menunjukkan kekuatannya dengan menutupi
matahari. Sekilas mereka memang tampak bersahabat. Mungkin awan menutupi
matahari agar matahari tidak terlalu terlihat lelah oleh para makhluk bumi.
Sejak itu aku gemar menulis
puisi. Belum seberapa, itu hanya puisi kekanak-kanakan dari seorang anak kelas
4. Setelah menulis puisi, aku mencoba menulis pengalaman sehari-hari. Buku
bersampul Hello Kitty itu tidak butuh waktu lama agar lembar demi lembarnya
tercoret pena. Hanya memakan waktu 5 bulan, buku itu penuh sudah. Tidak
menyangka, ternyata diam-diam aku merasa berbakat di bidang tulis-menulis.
Kegemaran ini aku
lanjutkan sampai sekarang. Aku menyimpan segala bentuk tulisanku di laptop
kesayangan. Aku juga membuat blog pribadi untuk menyalurkan tulisan-tulisanku
agar bisa dibaca khalayak ramai. Semoga dengan berawal dari sini, aku bisa
menjadi penulis handal seperti Chairil Anwar, Hamka, Pramoedya Ananta Toer, dan
para pujangga yang telah mendahului kita. Ingin kuikuti jejak mereka dengan
gaya tulisanku sendiri. Karena setiap penulis punya gaya menulis masing-masing,
dan penulis bisa merubah dunia dengan tulisan.
Comments
Post a Comment