Kau, apa kabar hatimu? Masih lelah? Sejenak bersandarlah.
Kau, apa kabar dirimu? Masih mengingatku? Tak perlu.
Kau, apa kabar hidupmu? Masih sendiri? Kurasa tidak.
Kau, tak menanyakanku?
Kau tak menanyakan hati, diri, dan hidupku?
Tak usah.
Bahkan kenangan-kenangan dulu sudah membeku.
Sempat aku bertanya sampai kapan kita diam begini.
Biar saja tak ada jawaban.
Aku tak ingin ada jawaban.
Aku tak ingin mendengar kau sudah dengannya.
Patah hati.
Comments
Post a Comment