Skip to main content

Pantun Lucu

“Buah semangka
buah duren
Nggak nyangka 
gue keren”
“Pohon pisang daunnya layu
bisa dijadikan pupuk disawah
saat abang bilang i lap yu
ku cuma bisa bilang, ciyus miapah”
“Hilir lorong mudik lorong
Bertongkat batang temberau 
Bukan saya berkata bohong
Katak memikul paha kerbau”
“Orang menganyam sambil duduk
Kalau sudah bawa ke balai
Melihat ayam memakai tanduk
Datang musang meminta damai”
“Jalan-jalan ke pinggir empang
Nemu sendok di pinggir empang
Hati siapa tak bimbang
Saya botak minta dikepang”
“Buat apa panen kelapa
Kalau belum tumbuh tunas
Buat apa membeli vespa
Cicilan kompor saja belum lunas”
“Pergi ke pasar naik onta
Membeli anting intan permata
Gak peduli situ udah tua
Yang penting saling mencinta”
“Lagi males bikin ketupat
mending main bola sodok
Nenek yang pandai melompat
pasti itu nenek kodok”
“Kucing kurus mandi dipapan
minta ikan dikasi kue cucur
Gak salah dibilang muke jambang
kalau cemberut tambah ancur!”
“Tanam pete dipinggir kali
petenya lari ga tau diri
Jangan misscall aja kalau berani
telpon gue kalau punya nyali”
“Buah semangka buah manggis
gak nyangka gue manis
Ada gula, ada semut
iihh gila, gue imut”
“Mancing dikali dapet banyak
diambil kucing dalam tempayan
TAHU pake huruf U jadi enak
kalau pake huruf I jadi gak doyan”
“Jangan takut 
Jangan kawatir 
Itu kentut 
Bukan petir”
“Bunga mawar tangkai berduri 
Laris manis pedang cendol 
Aku tersenyum malu sekali 
Ingat dulu suka mengompol”
“Jalan-jalan ke Kota Arab 
Jangan lupa membeli kitab 
Cewek sekarang tidak bisa diharap 
Bodi bohai betis berkurap”
“Kelap-kelip lampu diskotik 
Ada musik tambah asik 
Gimana mau nilai apik 
Makannya cuma keripik”

Comments

Popular posts from this blog

KATA-KATA JRX SID

Kali ini Prima akan mengutip kata demi kata yang pernah dipermainkan oleh sang penggebuk drum di band perompak, Superman Is Dead. Kata-kata JRX SID Buat yg suka mlesetin 'ormas' dgn 'omas'. Sumpah joke kalian ga lucu. Dibayar pun ga akan ada yg ketawa. Adu petarung terbaik yg dimiliki rakyat dgn petarung terbaik milik ormas. Pakai cara purba ketika berurusan dgn manusia purba. Banyak yg setuju: duel adalah cara efektif mengusir ormas dari RI. Saya juga yakin, ormas akan menolak cara itu dgn sejuta alasan. Susah debat sama ormas. Mending ajak duel satu-satu, yang kalah keluar dari Indonesia. Cuma itu bahasa yg mereka mengerti. Kalian yg koar2 menuduh SID menjual fashion ketimbang musik, saya tanya balik, CD SID kalian apakah original? Band bukan parpol. Kalau parpol senang kaos nya di dibajak, band (yg ga berpikir spt parpol) akan kesal jika kaos nya dibajak. Baru saja mengalami pengalaman yg cukup sinematik: mengendarai ombak di bawah hujan lebat. It was fuk

RPP Bahasa Perancis (KTSP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan          : SMA Mata Pelajaran               : Bahasa Perancis Kelas/Semester              : XI/1 Keterampilan                  : Membaca Alokasi Waktu               : 1x45 menit STANDAR KOMPETENSI Membaca Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang “La Vie Familliale”. Kompetensi Dasar Membaca 1.        Memperoleh informasi umum, informasi tertentu dan atau rinci dari wacana tulis sederhana secara tepat. 2.        Membaca nyaring kata, frasa dan atau kalimat dalam wacana tulis sederhana secara tepat. Indokator I.                     Kognitif A.       Produk 1.        Siswa mampu menentukan informasi tertentu dalam teks yang bertema “La Vie Familliale”. (KD 1) 2.        Siswa mampu menggunakan adjectif possessif ke dalam kalimat. B.       Proses 3.        Siswa mampu menafsirkan makna kata di dalam teks yang bertema “La Vie Familliale”. (KD 1) 4.        Siswa mampu

Menemui Arti

Seperti seekor hamster, aku berlari di atas roda putar. Meski rasanya lelah, nyatanya aku tidak berpindah tempat. Hanya menghabiskan waktu dan tenaga yang sia-sia. Semakin kencang aku berlari, semakin tak terarah apa yang kuingini. Di saat aku ingin berhenti, dunia sama sekali tak menunjukkan kabar baik. Hari-hariku terkesan biasa saja. Tidak hujan, tidak cerah. Biasa saja. Terlalu biasa. Tanpa sisa. Seketika aku sedang menepi tanpa mencari, kau datang tanpa permisi. Kehadiranmu sungguh terasa pas walaupun bukan itu yang aku cari saat ini. Apakah mungkin justru ketidaksengajaan inilah yang membuat jalan kita begitu serasi?