Malam ini entah yang ingin kulakukan. Memikirkan sesuatu atau seseorang yang entah pikirannya ada dimana. Niat hati ingin mengerjakan tugas negara (baca: skripsi) photoshop menggoda mataku. Selalu seperti ini, ia berhasil mengalihkan niat tulusku untuk bercengkerama dengan jembatan emas menuju gelas sarjanaku nanti.
Lembaran kertas usang yang sering muncul di film Mahabharata tiba-tiba melayang di pikiranku. Angin apa yang membawamu kemari kawan? Ia menjawab,"Aku tak tahu. Tiba-tiba saja aku ada di sini ketika pohon itu bergerak tertiup angin. Atau mungkin ada rindu di dalam hatimu yang membuatku kemari."
Seandainya bukan ia yang berkata seperti itu.
Ketika jemari tanganku menyentuh lembut mouse laptop, meraba-raba tubuh photoshop, dunia seakan berjalan cepat. Aku ingin lebih mengenal photoshop. Aku ingin lebih menyambangi setiap sudut tubuhnya yang gelap itu. Namun apa daya, untuk malam ini cukup sekian pertemuan kami. Mungkin esok sang waktu akan berbaik hati.
Guys, follow my twitter, @primajinasi ^^
Comments
Post a Comment